Jenazah Gus Dur Diberangkatkan Jam Tujuh Pagi

31/12/2009 02:41

Liputan6.com, Jakarta: Jenazah mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur akan diberangkatkan dari rumah duka di Jalan Warung Silah Nomor 30, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis pagi, menuju Jombang, Jawa Timur. “Pelepasan jenazah akan dipimpin Ketua MPR Taufik Kiemas sekitar pukul 07.00 WIB,” kata putri sulung Gus Dur, Alissa Qotrunnada Munawaroh di rumah duka, Kamis (31/12) dini hari.
Dari kediaman, imbuh Alissa, jenazah Gus Dur kemudian diberangkatkan melalui Bandar Udara Halim Perdanakusuma dengan menggunakan pesawat Hercules TNI Angkatan Udara menuju Bandara Juanda, Surabaya, Jawa Timur. Dari Surabaya, jenazah akan diberangkatkan menuju Jombang melalui jalan darat.

Menurut Alissa, almarhum akan dikuburkan di pemakaman keluarga di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang. Jenazah Gus Dur akan dikebumikan di dekat makam K.H. Hasyim Asy`ari (kakek Gus Dur), K.H. Wahid Hasyim (ayah Gus Dur) dan Hajah Sholehah (ibunda Gus Dur).
“Prosesi pemakaman belum bisa diperkirakan jam berapa, tapi sesampainya di Jombang, akan langsung dimakamkan,” kata Alissa yang didampingi oleh Ipang Wahid, putra sulung adik Gus Dur Salahuddin Wahid, seperti dikutip ANTARA.
Dalam kesempatan itu, Alisa juga memohon doa dari masyarakat agar almarhum ayahnya bisa mendapatkan tempat yang layak di sisi Allah SWT. Dia juga memohon maaf kepada masyarakat jika ada kesalahan-kesalahan almarhum semasa hidupnya.
Ketika ditanya saat-saat terakhir menjelang wafatnya Gus Dur, Alissa mengatakan, menjelang wafat keadaan biasa-biasa saja dan tidak ada firasat apa-apa. “Saat detik-detik terakhir wafatnya, Gus Dur didampingi sang istri Sinta Nuriyah, Inayah Wulandari (putri bungsu Gus Dur) dan Haris (salah seorang kerabat). Proses Bapak meninggal sangat cepat. Kondisi fisik Bapak terus menurun setelah kembali dari kunjungan ke Jombang,” ujar putri sulung Gus Dur.
Alissa sendiri mengaku pada Rabu siang posisinya masih berada di Yogyakarta. Ketika datang ke Jakarta, ayahnya telah meninggal dunia. Di mata keluarga, menurut Alissa, Gus Dur merupakan sosok yang demokratis, tidak pernah mengekang keinginan putri-putrinya jika diyakini benar.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintah, Presiden Yudhoyono, yang menawarkan agar Bapak dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata,” katanya. Tapi, menurut dia, Gus Dur jauh sebelumnya telah berpesan agar dimakamkan di Jombang bersama keluarga besarnya.
Adapun hingga Kamis dini hari, ratusan warga Nahdlatul Ulama beserta para santri pesantren yang didirikan Gus Dur masih melakukan tahlil dan tadarus Alquran. Baik di Masjid A-Munawwaroh maupun di Pondok Pesantren yang berada di dekat kediaman Gus Dur.
Mantan Presiden Abdurrahman Wahid, Rabu sekitar pukul 18.40 WIB, meninggal dunia di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo Jakarta, karena sakit. Kiai Haji Abdurrahman Wahid menjabat presiden keempat Republik Indonesia mulai 20 Oktober 1999 hingga 24 Juli 2001.
Putra pertama dari enam bersaudara itu lahir di Desa Denanyar, Jombang, Jawa Timur, pada 4 Agustus 1940. Ayah Gus Dur, K.H. Wahid Hasyim, adalah putra pendiri organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU, yaitu K.H. Hasyim Asy`ari. Sedangkan ibunya bernama Hajah Sholehah adalah putri pendiri Pesantren Denanyar, Jombang, K.H. Bisri Syamsuri.
Abdurrahman Wahid menikah dengan Sinta Nuriyah dan dikaruniai empat putri. Mereka adalah Alissa Qotrunnada Munawaroh, Zannuba Arifah Chafsoh (Yenni), Annita Hayatunnufus, dan Inayah Wulandari.(ANS)

Jenazah Gus Dur Berangkat Diiringi Takbir

Kamis, 31 Desember 2009 | 07:39 WIB

 JAKARTA, KOMPAS.com – Sekitar pukul 06.40 jenazah almarhum KH Abdurrahman Wahid yang diusung pasukan upacara militer keluar rumah duka disambut iringan takbir, Kamis (31/12/2009).

“Allahu akbar,” teriak seorang hadirin. Sontak hadirin yang lain turut meneriakkan takbir menyambut peti jenazah almarhum yang terbungkus bendera merah putih.

Upacara militer dibuka dengan hormat senjata yang dipimpin oleh komandan upacara Kolonel Joni S.P yang berpakaian loreng bertopi hijau. Setelah sebelumnya putri pertama Gus Dur, Alissa Qatrunnada Wahid menyerahkan jenazah almarhum kepada pemerintah untuk dimakamkan secara militer.readmore..

Video Jenazah Gus Dur

Video Jenazah Gus Dur Di Shalatkan
Jenazah Gus Dur disalatkan di rumah duka, Jl Warung Sila X, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (31/12). Selain itu sejumlah warga tampak mengaji di depan jenazah Gus Dur.
Silahkan lihat videonya di detik.com atau klik disini



Video Detik-detik Wafatnya Gus Dur di RSCM
Detik-detik setelah Gus Dur meninggal sempat terekam oleh kamera detikcom. Saat detikcom berhasil masuk ke ruangan Gus Dur, suasana haru langsung terasa.
 

Video Gus Dur Disemayamkan di Ciganjur 
Jenazah mantan Presiden Abdurrahman Wahid alias Gus Dur tiba di rumah duka, Ciganjur, Jakarta Selatan, Rabu (30/12). Rencananya Kamis (31/12) pagi jenazah akan dibawa ke Jombang.

Sumber: Detik .Com

Artis Jadi Kepala Daerah Dari Ayu Azhari Hingga Arnold Schwarzenegger

Sabtu, 26/12/2009 11:44 WIB
Nograhany Widhi K – detikNews
Jakarta – Ayu Azhari rupanya ingin menyusul beberapa rekan artisnya menjadi pemimpin pemerintahan. Sebut saja Rano Karno, Dede Yusuf, dan Diky Chandra. Di Amerika Serikat (AS), Ronald Reagan dan Arnold Schwarzenegger sudah lebih mendahului.

Rano Karno memulai niatnya pada awal tahun 2007 dengan maju menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta. Niat itu diurungkannya, namun niat itu tak padam. Pada tahun yang sama Rano mendeklarasikan diri sebagai calon wakil bupati (Cawabup) Tangerang.

Dirinya mendampingi Ismet Iskandar yang maju sebagai Cabup Tangerang pada Pilkada Tangerang tahun 2008. Rano pun akhirnya menggenggam kemenangan dan menjabat sebagai Wabup Tangerang 2008-2013.

Ada pula Dede Yusuf. Aktor yang bermain di sinetron Jendela Rumah Kita ini memulai karir politiknya lebih awal lagi. Dia bergabung dengan Kosgoro pada tahun 1992 sebagai pengurus pusat. Di dunia perfilman, Dede sempat menjabat sebagai Sekjen Persatuan Artis Film Indonesia (Parfi). Baca selengkapnya….

Banyak Insiden Penerbangan, Rapor Menhub Merah

Jakarta – Belum genap 100 hari, rapor Menteri Perhubungan Freddy Numberi dipenuhi angka merah. Banyaknya insiden angkutan umum, utamanya pesawat terbang komersial, menjadi pemicu nilai merah itu.

“Kalau diberi nilai, kinerja (Menhub) yang sekarang itu sekitar 5 sampai 5,5, dalam artian rapornya masih merah,” ujar anggota Komisi V (Perhubungan) DPR Yudi Widiana Adia saat berbincang dengan detikcom, Senin (21/12/2009).

Sejumlah insiden penerbangan telah berulang kali terjadi mulai pecah ban, gangguan kemudi hingga gangguan listrik pesawat. Terbaru adalah insiden pesawat Merpati yang pecah ban sehingga tergelincir di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar pada Senin dinihari.

“Kita tentu sangat menyayangkan hal ini, padahal minat penumpang sedang tinggi karena menjelang Natal dan Tahun Baru,” kata Yudi.

Karena seringnya permasalahan di Departemen Perhubungan, khususunya perhubungan udara, Komisi V berencana akan meninjau langsung keadaan berbagai bandara besar di Indonesia.

“Kita akan meninjau karena pecah ban itu bisa terjadi karena banyak faktor, misalnya landasan tidak layak, ban tidak orisinil atau vulkanisir atau karena ada faktor lain. Makanya nanti kita akan cek itu,” kata politisi PKS ini.

Namun meski memberi rapor merah pada Menhub, Yudi menilai Menhub belum perlu diganti dalam waktu dekat. “Reshuffle tentunya itu hak prerogatif Presiden tapi harus setelah 100 harinya dulu, karena batas waktu uji cobanya 100 hari,” kata Yudi.

Sumber :http://www.detiknews.com/read/2009/12/21/091335/

Soal Olimpiade Matematika 4

soal 1
Buktikan bahwa jika p dan p + 2 keduanya bilangan prima lebih besar dari 3, maka 6 merupakan faktor dari p + 1.
(Sumber : Canadian Mathematical Olympiad 1973)

Solusi :
Karena merupakan tiga bilangan bulat berurutan maka salah satu dari p, p + 1 dan p + 2 pasti ada yang habis dibagi 3. Karena semuanya lebih dari 3 dan p serta p + 2 adalah bilangan prima maka dapat dipastikan p + 1 merupakan bilangan kelipatan 3. Karena merupakan dua bilangan bulat berurutan maka salah satu dari p + 1 dan p + 2 pasti habis dibagi 2. Karena p + 2 bilangan prima maka p + 1 habis dibagi 2. Karena p + 1 habis dibagi 2 dan juga habis dibagi 3 serta 2 dan 3 relatif prima maka p + 1 akan habis dibagi 2 ⋅ 3 = 6. Terbukti bahwa 6 adalah faktor dari p + 1.

soal 2
Jika a679b adalah bilangan lima angka yang habis dibagi 72, tentukan nilai a dan b.
(Sumber : Canadian Mathematical Olympiad 1980)

Solusi :
72 = 9 ⋅ 8. Karena 9 dan 8 relatif prima maka a679b harus habis dibagi 8 dan 9. Karena a679 habis dibagi 8 maka 79b habis dibagi 8. Agar 790 + b habis dibagi 8 maka b = 2. Karena a6792 habis dibagi 9 maka a + 6 + 7 + 9 + 2 habis dibagi 9. Nilai a yang memenuhi hanya 3. Jadi bilangan tersebut adalah 36792.